Laman

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

Jumat, 05 November 2010

Fashion moslem Java tradition

Yogyakarta mempunyai berbagai macam cara yang unik untuk menjaga nilai-nilai budaya tradisionalnya. Tradisi selalu dimunculkan dalam event-event baik yang bersifat insidental maupun yang rutin, baik yang dilaksanakan perorangan, lembaga swadaya masyarakat maupun yang dilaksanakan pemerintah daerah. Kegiatan-kegiatan tersebut tidak lain menampilkan budaya-budaya khas Jogja yang diramu dengan budaya-budaya kontemporer yang ada. Jogja cukup bijak menyajikan berbagai percampuran budaya yang berbeda. Perbedaan dijadikan variasi dan ajang kreativitas untuk memunculkan budaya baru tanpa meninggalkan unsur budaya yang lama. Sehingga hal-hal semacam inilah yang menjaga nilai-nilai budaya tradisional Jogja tetap bertahan.
Seperti halnya pelaksanaan Jogja Fashion Week 2009 yang dilaksanakan pada tanggal 5-9 Agustus 2009 yang lalu di Pagelaran Keraton Yogyakarta dan Street Carnival di jalan Malioboro. Tahun ini, yang merupakan tahun ke 4 pelaksanaan JFW tema yang diangkat adalah “Boedaja in Motion” dengan maksud untuk lebih menggali budaya lokal yang ada. Tema tersebut mempunyai makna bahwa hasil desain yang ditampilkan harus mengandung atau mencerminkan nilai-nilai budaya lokal Yogyakarta. Hal tersebut didukung dengan pelaksanaannya yang diadakan di Pagelaran Keraton Yogyakarta yang merupakan simbol nilai budaya Yogyakarta paling tinggi yakni Keraton Yogyakarta. Pelaksanaan carnival street juga menggunakan Andong sebagai kendaraannya, di mana Andong juga mencerminkan simbol budaya Yogyakarta.


Pagelaran Keraton Yogyakarta


Andong
Fashion asal Jogja yang terkenal adalah batik dan kebaya. Selama ber abad-abad batik dan kebaya menjadi ciri pakaian keraton dan masyarakat jogja pada umumnya. Untuk itu dalam perhelatan Jogja Fashion Week 2009 ini, eksplorasi akan batik dan kebaya ditunjukkan oleh para peserta. Perpaduan batik dan kebaya dengan sentuhan-sentuhan model pakaian kontemporer masa kini menjadi ajang kreativitas para desainer untuk menciptakan model pakaian yang unik-unik. Dari berbagai model yang ditampilkan, perpaduan tersebut melahirkan karya-karya yang indah, diantaranya model kebaya kontemporer lengkap dengan kondenya, variasi warna batik yang cerah dengan berbagai model dan batik-batik untuk busana muslim yang tidak kalah
Kebaya
menarik. Eksplorasi nilai-nilai budaya dalam Jogja Fashion Week 2009 diharapkan akan mampu menciptakan trend fashion baik di Jogja, nasional dan bahkan Internasional.



Batik Warna-Warni Cerah



Busana Muslim Batik

selengkapnya..

0 comments:


web site counter